Lockdown, Karantina Wilayah ataupun menggunakan istilah Pembatasan Sosial Bersekala Besar (PSBB) adalah upaya pemerintah untuk memutus matarantai Covid-19.
Dalam dua hari terakhir ini, khususnya di wilayah kabupaten Karawang tidak ditemukan warga yang terkontaminasi positif Covid-19.
“Alhamdulillah, kabar terakhir hingga selasa sore, tidak ada penambahan pasien Positif. Seperti yang disampaikan juru bicara Tim gugus tugas percepatan penanganan penyebaran Covid-19, Fitra Hergyana di Markas Kodim 0604 Karawang, pada selasa 5 Mei 2020”
Kang Adi Ketum UMIKA mengatakan “Mari bersama kita sukseskan dalam rangka memutus Covid-19 ini, kami mengajak kepada Masyarakat Karawang agar mematuhi pemberlakuan PSBB”.
Mudah-mudahan Ikhtiar ini membuahkan hasil dan secepatnya kita semua terbebas dari Covid-19. Bagi pemerintah juga agar fokus dalam mengatur Jaminan Sosial jangan sampai ada Oknum yang memanfaatkan situasi ini dan Bantuan harus didistribusikan secara merata utamakan warga yang terdampak langsung covid-19, pedagang kecil, buruh harian, kaum dhuafa dan warga prasejahtera. Pungkasnya, Rabu (6/5/2020).
Jumalah warga yang terkontaminasi saat ini 126 orang. Diantaranya, 110 orang diketahui positif melalui rapid test dan 16 orang melalui swab.
Untuk pasien dalam pengawasan (PDP) masih terjadi penambahan, sehingga jumlahnya menjadi 272 orang. Selesai pengawasan atau sembuh 204 orang, proses pengawasan 53 orang, dan meninggal dunia 15 orang.
Orang dalam pemantauan, menurut Fitra, terdata 4.279 orang, selesai pemantauan 2.733 orang, proses pemantauan 1.544 orang, dan meninggal 1 orang. Sementara OTG berjumlah 574 orang, selesai 295 orang, dan masih dalam pemantauan 279 orang.(um)