Sesuai dengan fitrahnya, bahwa manusia tidak dapat hidup sendiri, dalam artian bahwa manusia memiliki sifat ketergantungan dan saling membutuhkan. Allah pun mengingatkan manusia akan kekuasaanNya, yakni di saat Allah menciptakan manusia dari diri yang satu. Maka dibangunlah konsep berkeluarga.

Allah Shubhanhu wa Ta’ala menciptakan manusia dari diri yang satu, kemudian diciptakanlah pendamping hidupnya, yakni sang istri. Perpaduan keduanya maka terbentuklah sebuah institusi keluarga. Agar hubungan antara pria dan wanita ini dapat harmonis dan lebih langggeng maka Islam mengaturnya melalui ketentuan-ketentuan hukum, tata cara hidup berumah tangga yang lebih dikenal dengan fiqh munakahat.

Perjalanan rumah tangga setiap manusia tidak lepas dari peran suami dan istri. Beberapa kasus yang penulis tangani yaitu banyak istri yang tidak dinafkahi bahkan istri ditelantarkan oleh suamnya, ada pula yang suaminya cuek hanya sekedar memberi nafkah dan tidak memberikan ketenangan. Berikut hal yang bisa istri lakukan untuk kebahagiannya ketika suami tidak sesuai ekspetasi.

Bebas Memilih Pintu Syurga
Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam berabda,

“إِذَا صَلَّتْ الْمَرْأَةُ خَمْسَهَا، وَصَامَتْ شَهْرَهَا، وَحَفِظَتْ فَرْجَهَا، وَأَطَاعَتْ زَوْجَهَا؛ قِيلَ لَهَا ادْخُلِي الْجَنَّةَ مِنْ أَيِّ أَبْوَابِ الْجَنَّةِ شِئْتِ”.

“Jika seorang wanita menunaikan shalat lima waktu, berpuasa di bulan Ramadhan, menjaga kemaluannya dan menaati suaminya; niscaya akan dikatakan padanya: “Masuklah ke dalam surga dari pintu manapun yang kau mau”.

Hadist diatas menjukan bahwa istri mempunyai keutamaan jika menjalankan 4 perkara seperti shalat lima waktu, apalagi jika istri menjalankan shalat sunnah kemudian puasa ramadhan, apalagi jika istri menalankan puasa sunnah, taat kepada suami dan tidak berselingkuh maka inilah 4 perkara yang menyebabkan istri dapat memilih pintu syurganya.

Hal ini bisa menjadi motivasi bahwa ketika suami tidak sesuai expetasi, maka solusi jika seorang istri akan bertahan dan juga tetap membina rumah tangga dengan suami adalah dengan tetap berusaha semaksimal mungkin menjaga 4 perkara ini.
Suami yang tidak sesuai harapan missal ternyata kasar, tidak peka terhadap perasan istri atau suami yang sibuk dengan hanphone dan juga teman-temanya, maka tetap mengingat seorang istri mempunyai hak memilih pintu syugra.

Kisah Asiyah Istri Firaun
Bebrapa istri yang kecewa dengan suaminya dengan menunjukan kekecewaan dengan sindiran istri kecewa dengan suaminya seperti tidak menyiapkan masakan, tidak menyiapkan baju bahkan mendiamkan suaminya.

Banyak hal yang menyebabkan istri melakukan demikan salah satunya adalah suami yang tidak menjalankan ibadah kepada Allah Shubhanahu wa Ta’ala. Istri mengeluh dengan bercrita bahwa suaminya tidak bisa menjadi imam yang baik buat dirinya

Tidak sedikit pertengkaran muncul karena nasihat istri kepada suami yang mengingatkan untuk sholat, sehingga nasihat perintah sholat dari istri membuat suami dan istri bertengkar. Hal ini juga yang kadang diceritakan kepada penulis.

Jika hal ini terjadi pada anda seorang istri, maka lihatlah kisah Aisyah istri Firaun yang tetap bertahan dengan suaminya walauapun suaminya inkar terhadap Allah Shubhanahu wa Ta’ala. Karena walapun istri tidak taat kepada Allah Shubhanahu wa Ta’ala, pahala istri tetap untuk dirinya dan tidak berkurang sedikitpun

Berbeda dengan suami, jika suami taat ibadah sedangkan istri dan anaknya tidak taat, maka suami tetap masuk neraka untuk mempertanggung jawabkan kepemimpinan seorang kepala rumah tangga.
Wallahua’lam

Referensi:

  1. Ahzami Samiun Jazuli, Kehidupan Dalam Pandangan al-Quran, Cet Ke-I (Jakarta: Darut Thuwaiq, 2006), h. 514.
  2. HR. Ahmad dari Abdurrahman bin ‘Auf radhiyallahu’anhu dan dinyatakan hasan oleh Syaikh al-Albany.

***
Tentang Penulis
Judul asli artikel “NASIHAT PARA ISTRI : SAAT SUAMI TIDAK SESUAI EXPETASI” ditulis oleh Ustadz A Khaerul Mu’min, M.Pd. beliau juga Konsultan Keluarga, Kesehatan dan Karir, Dosen STEI Bina Cipta Madani Karawang serta Penulis Karya Ilmiah

Bagi yang mau konsultasi keluarga, kesehatan dan karir hubungi :
Laki-laki : +62857-1513-1978
Perempuan : +62855-1777-251