Rasulullah صلى الله عليه و سلم bersabda :
“Apabila telah datang bulan Ramadhan, maka pintu-pintu Surga pun dibuka, dan pintu-pintu Jahannam pun ditutup, dan para syaitan pun dibelenggu” (HR. Bukhari no. 3277, hadits dari Abu Hurairah)
“Apabila telah datang bulan Ramadhan, maka pintu-pintu Langit pun dibuka, dan pintu-pintu Jahannam pun ditutup, dan para syaitan pun dibelenggu” (HR. Bukhari no. 1899 & Muslim no. 1079, hadits dari Abu Hurairah)
Saudaraku, pada bulan Ramadhan ini adalah kesempatan saat pintu langit terbuka dengan kita memperbanyak doa, shalat, bertaubat, membaca al-Qur’an, bersedekah, bersyukur, berdzikir, bermuhasabah dll…
Al-Hafizh Ibnu Hajar رحمه الله berkata :
“Dahulunya generasi awal dari para sahabat serta orang-orang yg telah mengikuti mereka senantiasa menjaga amal-amal yang sunnah sebagaimana mereka menjaga amal-amal yang fardhu, dan mereka tidak membedakan kedua amal itu dalam rangka untuk meraih pahalanya” (Fathul Bari III/265)
Tidak ada yang dapat mengetahuinya betapa agungnya hari-hari Ramadhan kecuali orang yang telah kehilangan darinya, yaitu penghuni kubur yang telah mengalami kematian…
Seandainya Allah Ta’ala mentakdirkan bagi para penghuni kubur untuk dikeluarkan dari kuburnya, niscaya mereka pun akan berkata :
“JANGAN PERNAH KAU SIA-SIAKAN SATU DETIK PUN DARI HARI-HARI RAMADHAN…”
Sumber : ✍️ Ustadz Najmi Umar Bakkar
https://telegram.me/najmiumar
Instagram : @najmiumar_official
Youtube : najmi umar official